Artikel
Tentang Modal
A. Pengertian Modal
Perusahaan membutuhkan modal dalam menjalankan aktifitasnya.
Modal merupakan faktor yang sangat penting dalam perusahaan. Terdapat tiga
jenis badan usaha, yaitu perusahaan dagang, perusahaan jasa, dan perusahaan
manufaktur. Perusahaan memiliki kebutuhan modal yang berbeda-beda tergantung
jenis usaha yang dijalankan. Pengertian modal menurut Brigham (2006:62) “modal
ialah jumlah dari utang jangka panjang, saham preferen, dan ekuitas saham
biasa, atau mungkin pos-pos tersebut plus utang jangka pendek yang dikenakan
bunga”. Definisi modal dalam Standar Akuntansi Keuangan (IAI,2007:9) ”modal
adalah hak residual atas asset perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban”.
Modal Aktif
Modal Aktif tertera di sebelah debet yang menggambarkan
bentuk-bentuk penggunaannya, baik yang digunakan selama membangun perusahaan,
maupun untuk pelaksanaan operasinya.
1. Menurut lamanya, modal aktif itu memberikan jasa dalam
sebuah proses produksi. Modal tetap adalah modal yang memberikan jasa untuk
proses produksi dalam waktu lama, misalkan tanah, mesin, gedung, komputer.
Modal lancar adalah modal yang memberikan jasa hanya sekali dalam proses
produksi, misalkan bahan baku, bahan pembantu, listrik.
2. Menurut wujud aktiva. Modal barang adalah modal aktiva
yang berwujud kebendaan dan hak-hak atas sejumlah barang, misalkan tanah,
gedung, mesin, perkakas, bahan dasar, bahan pembantu, maupun barang yang sudah
jadi. Sedangkan modal uang adalah aktiva
yang berupa alat pembayaran dan hak atas sejumlah tagihan uang, misalkan uang
kas, piutang, simpanan di bank mapun wesel tagih.
3. Menurut tetap atau tidaknya modal aktif itu tertanam
dalam suatu badan usaha. Modal konstan adalah modal yang selalu tetap besarnya
dalam suatu badan usaha, misalkan tanah. Modal variabel adalah modal yang
tertanam dalam perusahaan dan sifatnya tidak tetap jumlahnya.
4. Menurut rentabilitas badan usaha. Modal yang dipakai
dalam perusahaan, misalkan di perusahaan textil terdapat modal yang nyata
dipergunakan untuk proses produksi pembuatan textil. Modal yang dipakai di luar
perusahaan, misalkan saham-saham di PT lain yang sekiranya menguntungkan bagi
suatu perusahaan penanam modal.
Modal Pasif
Modal pasif adalah hak-hak para pemilik dan para pemberi
utang dinyatakan dalam nilai uang.
Komen : Menurut saya, memang modal itu sangat penting dalam
membuka sebuah usaha. Sebab suatu modal itu adalah pegangan utama dalam
membentuk lahan yang besar dan menguntungkan bagi sebuah perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar